Model
Brick and Click : Sebuah alat yang
penting untuk Web Marketing
Aishvarya
Bansal
Abstraksi- makalah ini menekankan
pada web marketing sebagai sebuah alat yang penting untuk para tenaga pemasaran
untuk menawarkan barang/produk maupun jasa. Sekarang ini, penjualan
produk-produk secara online mengalami peningkatan dan tidak hanya terbatas di
toko seperti dalam cara-cara tradisional dalam perusahaan brick and mortar. Model brick
and click membantu tenaga pemasaran web (web marketers) dengan menggabungkan kemampuan online dengan
cara-cara tradisional perusahaan brick
and mortar. Makalah ini akan mengamati model brick and click sebagai alat
yang sangat penting bagi tenaga pemasaran untuk teknologi yang digerakkan oleh
pelanggan yang menginginkan barang yang sesuai yang dapat dengan mudah tiba di
depan pintu rumahnya. Dengan peningkatan jumlah pengguna online dan produk yang
ditawarkan secara online, kolaborasi web
marketer melalui kemitraan atau joint venture seperti di perusahaan brick and click menjanjikan keuntungan
yang lebih dalam hal cakupan yang lebih luas dan dasi segi ekonomi.
Kata kunci- Model Brick and Click, perusahaan-perusahaan Brick and Mortar, Supply Chain Management, web marketer.
I.
Pendahuluan
Disebabkan oleh kemajuan
teknologi dalam kehidupan sehari-hari, kebutuhan terhadap digitalisasi telah
sampai di tempat kerja, rumah-rumah, bisnis rumahan untuk bersaing dengan
kecepatan. Penggunaan teknologi web yang lebih besar dalam satu tahun terakhir
telah membuat tenaga pemasaran berpikir kembali mengenai metode marketing untuk
mendapatkan lebih banyak pelanggan. Jadi, web marketing adalah penggunaan
internet oleh para tenaga pemasaran untuk memasarkan produk-produk mereka.
Perusahaan moderen Brick and click membantu tenaga
pemasaran sekarang ini untuk mengkombinasikan kemampuan secara online dari
website dengan toko lokal yang terdekat untuk dapat mengirim produk kepada
pelanggan tepat waktu. Model Brick and Click
sekarang telah menggantikan model tradisional yaitu model perusahaan-perusahaan
Brick and Mortar karena keinginan
akan teknologi web. Sejarah dari perusahaan-perusahaan Brick and Click dimulai dengan kemunculan internet dimana para
pelanggan dapat memesan sebuah produk secara online dan dikirimkan kepadanya
dengan berkolaborasi dengan toko terdekat.
II.
Manfaat Model Brick
and Click untuk Web Marketer
Para pelanggan menikmati
keuntungan berikut berikut karena perusahaan Brick and Click bekerja dengan web
marketer.
A. Pembelian (Buying)
Pada saat
barang dibeli. Misalnya dalam kasus perabotan dan pakaian, para pelanggan dapat
mengunjungi toko terdekat untuk mengetahui produk dan memesan atau menggunakan internet
untuk menemukan toko terdekat/status pemesanan.
B. Pengiriman(Delivery)
Pada saat barang-barang dikirim oleh tenaga
pemasaran. Misalnya toko dot com dimana pengiriman produk adalah sulit.
Menempatkan pesanan online dan menjemput mereka di toko lokal, menghindari
kerepotan pengiriman, menghindari antrian di pusat pengiriman.
C. Pengembalian produk (Returning Product)
Ketika pelanggan mengembalikan barnag karena
barang tidak sesuai pesanan atau cacat atau rusak. Sebagai contoh dipan, hal
itu sulit dan mahal dikembalikan. Dengan toko terdekat seseorang dapat dengan
mudah mengembalikan dan penjual dapat menjualnya kepada pelanggan lain yang
menginginkan produk tersebut atau jika produk tersebut akan dikirim ulang
mereka dapat menambahkan barang lain untuk melengkapi muatan pengiriman untuk
itu mengurangi biaya pengiriman per barang.
D. Pertanyaan dan umpan balik (Queries and feedback)
Ketika pelanggan mempunyai sebuah keluhan atau
sebuah pertanyaan sebelum atau sesudah barang dibeli. Sebagai contoh bagian
penjualan di toko juga dapat membantu pelanggan dalam menjawab pertanyaan,
menyediakan umpan balik tentang kesesuaian dari produk atau menyarankan produk
lain.
III.
Model Bricks
and Clicks
·
Kemitraan strategis
·
Kerjasama antara toko dan perusahaan online.
·
Menciptakan sebuah divisi dalam perusahaan.
Misalnya call centre di perusahaan.
IV.
Pemasaran Tradisional vs Pemasaran Web ( Web Marketing)
Perusahaan tradisional Brick and Mortar dulu terkenal, yang
digantikan oleh perusahaan Brick and
Click, yang menandai pertumbuhan dari Web
marketing. Web marketing tersebut
mempunyai kegunaan melebihi metode pemasaran tradisional yaitu:
1.
Akses pelanggan terhadap produk menjadi lebih
cepat, demikian juga akses pelanggan oleh tenaga pemasaran. Misalnya
pertumbuhan model e-commerce yaitu C to B
dan B to C.
2.
Akses menjadi tersebar luas. Seperti pemesanan
produk online dapat dengan mudah dibeli dari toko terdekat seperti Big Bazaar,
Domino’s Pizza, I-Phone, Subway, tiket bioskop, pakaian dll.
3.
Mempromosikan hubungan masyarakat melalui hubungan
pemasaran dengan umpan balik, penanganan keluhan, dan kepedulian pelanggan.
4.
Menjangkau pelanggan dan pasar internasional.
Berbagai merek luar negeri dapat dipesan secara online dan pengiriman dapat
dilakukan di dalam negara. Seperti jam Rado, Versace, Mango, BMW, perhiasan
dll.
5.
Mengurangi biaya pelayanan pelanggan.
6.
Mengurangi biaya iklan.
7.
Pengujian pemasaran produk atau jasa baru melalui
kuesioner online, umpan balik (feedback),
komentar (coments), pesan suka (likes) dan berbagi (sharing). Contohnya merek seperti Satya Paul, keluaran BMW seri
terbaru, pakaian Being Human, mobile phone, dll
8.
Menjamin ketepatan Supply Chain Management yang berarti “Mempunyai produk yang benar,
di tempat yang tepat, pada saat yang tepat, dengan harga yang tepat, dan dalam
kondisi yang tepat.
Hal itu adalah koordinasi
logistik antara mitra bisnis untuk pengiriman tepat waktu, misalnya dari
suplier-pabrik-pengecer-pelanggan terakhir.
Manajemen Supply Chain mempunyai
tiga tujuan utama:
·
Mengurangi inventory
(penyimpanan barang)
·
Meningkatkan kecepatan transaksi
·
Meningkatkan penjualan dengan memenuhi permintaan
pelanggan dengan lebih efisien.
V.
Berbagai Macam Kolaborasi Web Marketers dengan Perusahaan-perusahaan Brick and Click
A.
Amazon.com
Ini adalah perusahaan e-commerce internasional
Amerika dengan kantor di Washington, Amerika Serikat. Amazon.com adalah
perusahaan retail online terbesar di dunia sebagai sebuah toko buku online,
tetapi kemudian bertambah menjual DVD, VHS, CD, video dan unduhan MP3, video
games, elektronik, pakaian, perabotan, makanan, mainan, dan perhiasan. Perusahaan
tersebut juga memproduksi elektronik pelanggan.
Amazon dianggap sebagai perusahaan startup sukses di peringkat keempat
dalam hal kapitalisasi pasar, penjualan, pertumbuhan dan dampak budaya. Jeff
Bezos bergabung dengan perusahaan di tahun 1994, dan situs menjadi online
sebagai Amazon.com di tahun 1995.
Di tahun 2011, berniat meluncurkan website di
Polandia, Belanda dan Swedia juga, dengan demikian mencakup lebih banyak lagi
negara. Amazon mengembangkan basis pelanggan sekitar 30 juta orang.
B.
eToys.com
eToys.com adalah sebuah website retail yang
menjual mainan melalui internet.
C.
Monster.com
Adalah pekerjaan website terbesar di dunia,
dimiliki oleh Monster Worldwide, Inc. Pada tahun 2006, Monster adalah salah
satu dari 20 website dengan kunjungan terbanyak, melebihi 100 juta di seluruh
dunia, berdasarkan pengukuran comScore Media.
Website ini digunakan terutama untuk menemukan
pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan tempat. Monster mempunyai jutaan
postingan pekerjaan dan lebih dari 1 juta resume dikunjungi setiap waktu.
Berdasarkan pada basis data (2008) lebih dari 63
juta pencari kerja per bulan mengunjungi website ini. Perusahaan mempekerjakan
sekitar 5.000 pegawai di 36 negara. Jeff Taylor pendiri The Monster Board dan
menjabat sebagai CEO dan “Ketua Monster” untuk beberapa tahun.
D.
MovieTickets.com
Adalah website pemesanan tiket bioskop online
didirikan oleh bioskop AMC dan Hollywood.com pada tahun 2000. MovieTickets.com
menyediakan pertunjukan film di semua bioskop.
Pada tahun 2010, MovieTickets.com menjual lebih
dari 16 juta tiket untuk lebih dari 200 penonton dengan 14.000 layar.
MovieTickets.com menyedikan pelayanan tiket yang canggih untuk sekitar 150
jaringan bioskop dan mewakili lebih dari 50% dari keuntungan kotor paling
tinggi bioskop di Amerika utara di setiap akhir pekan yang diberikan.
VI.
Isu-isu untuk Web
Marketers
Meskipun banyak manfaat yang
diperoleh, terdapat juga masalah yang dihadapi perusahaan. Yaitu sebagai
berikut:
1. Masalah
keamanan dengan website pemasaran.
2. Masalah
integritas/bobot sistem dan data.
3. Skalabilitas
sistem selama diskon dan penjualan besar-besaran.
4. Pemasaran
web tidaklah gratis.
5. Masalah
pemenuhan dalam hal produk yang teerlibat tidak dapat dievaluasi dengan baik
oleh pelanggan. Seperti lukisan mahal dan artefak.
6. Masalah
hubungan pelanggan untuk beberapa tenaga pemasaran. Meskipun hubungan pemasaran
juga telah muncul sebagai alat penting bagi tenaga pemasaran.
7. Orang-orang
tidak ingin membeli produk-produk tertentu secara online. Misalnya produk yang
membutuhkan tes kualitas atau perasaan khusus.
8. Web mudah
mendapatkan serangan. Misalnya strategi dan web pemasaran dapat ditiru oleh
pesaingnya.
9. Kekurangan
pelatihan bagi staf manajerial dalam hal mendesain dan mengelola pemasaran web.
VII.
Cakupan untuk Penelitian yang akan datang
·
Web marketing adalah sebuah konsep yang muncul
untuk tenaga pemasaran saat ini disebabkan oleh kemajuan dalam bidang
teknologi.
·
Dengan peningkatan penggunaan komputer, iPad, smartphone, jumlah pengguna web juga
mengalami peningkatan.
·
Kompleksitas dan kecepatan hidup membuat web marketing sebagai alat pokok untuk
mendapatkan lebih banyak pelanggan dan memberi mereka nilai untuk produk.
VIII.
Kesimpulan
Jadi, perusahaan Brick and click adalah kebutuhan yang
penting untuk tenaga pemasaran web, karena memungkinkan mereka menjangkau
pelanggan lebih luas, menyediakan kemudahan dalam pembelian, pengiriman,
pengembalian, dan menyelesaikan keluhan pelanggan melalui tenaga penjualan di
toko-toko terdekat.
Selain menguntungkan tenaga
pemasaran, perusahaan Brick and Click
juga memberikan keuntungan kepada para pengguna dengan menawarkan berbagai
macam produk secara online dengan cepat, dan dapat diakses di mana saja hanya
dengan satu klik dengan konotasi beberapa keraguan mengenai penjaulan dan
layanan purna jual.
Oleh karena itu memastikan
manfaat untuk bersama untuk semua peserta dalam proses. Itu sudah jelas
mengungguli perusahaan tradisional Brick
and mortar.